Harga Emas Naik Karena Pelemahan Dolar dan Risk Aversion

Harga Emas Naik Karena Pelemahan Dolar dan Risk Aversion

Harga Emas naik sekitar $20 per troy ons pada hari Jumat kemarin dengan pelemahan dolar AS yang membuai pasar komoditas dan petunjuk sentimen risk aversion pasca data ekonomi global dengan sinyal beragam.

Penguatan harga emas dan obligasi AS cuku solid seiring pertumbuhan manufaktur China yang menurun di bulan Juni sehingga memicu kecemasan rapuhnya pertumbuhan ekonomi global. Sedangkan indeks manufaktur AS bulan Juni bertumbuh dengan laju paling cepat dalam 15-bulan.


Baca Juga:  Penguatan Emas Didukung Penurunan Valuasi Dolar AS

Kecemasan terkait kondisi ekonomi global membuat peluang kenaikan suku bunga AS dalam beberapa bulan mendatang menjadi mengecil, faktor positif untuk emas. Akan ada perhatian besar pada data ekonomi AS yang akan datang terutama Non-Farm Payrolls (NFP) tanggal 8 Juli.

Harga emas berakhir di level $1341.20 per troy ons pada perdagangan hari Jumat (1/7) atau naik $18.35 per troy ons dibandingkan harga penutupan sesi sebelumnya. Bias bearish dalam jangka pendek untuk menguji support terdekat 1323 sementara resisten terdekat berada di area 1347. (Mnx)